Informasi Seputar Dunia Otomotif

Feb 29, 2016

Tanda-tanda Komstir Rusak dan Gejalanya

Tanda-tanda Komstir Rusak dan Gejalanya - Bagian Steering Head atau yang lebih kita kenal dengan sebutan Komstir, dan bagian ini termasuk dalam bagian yang sering mengalami kerusakan. Lalu, apa sajakah yang menjadi tanda atau ciri komstir mengalami kerusakan?

Ciri-ciri Komstir mengalami kerusakan?

Ciri yang biasanya muncul ketika komstir mengalami kerusakan, adalah biasanya bisa kita rasakan pada bagian kemudi yang terasa kurang maksimal. Saat kita melakukan belok ke kanan ataupun ke kiri seolah-olah setang bergerak liar dan membanting.

Baca juga: 10 Spare Part Motor Paling Sering Rusak

Pada kasus lainnya biasanya setang akan terasa lebih berat saat hendak melakukan belok, dan mengeluarkan bunyi seperti benturan kecil saat menginjak jalan rusak, atau saat melakukan pengereman dengan menggunakan rem depan.

Terkadang juga rem terasa kurang pakem akibat dari kerusakan komstir, karena saat melakukan pengereman akan ada sedikit jeda sebelum roda berhenti.

Juga akan ada terasa getaran ban di tangan, dalam kondisi normal setang seharusnya harus statis, tetapi karena ada kerusakan pada komstir menjadi tidak stabil.

Stang motor yang oblak atau terasa mau copot. Adalah salah satu tanda dari tanda adanya kerusakan komstir. Ini sebenarnya adalah efek komstir yang tidak mampu lagi menstabilkan stang motor. Bisanya stang motor juga akan menjadi bisa digerakkan ke depan dan kebelakang.

Penyebab Kerusakan Komstir?
Penyebab rusaknya komstir juga biasanya disebabkan oleh penggunaan motor yang kurang baik ketika melewati jalan berlubang atau area dengan medan jalan yang terjal. Sehingga dudukan bola-bola "pelor" yang ada pada komstir menjadi mudah aus.

Ausnya bola-bola pada komstir juga bisa disebabkan oleh karena kurangnya pemeliharaan, seperti bola-bola pada komstir yang kering karena kurang grease.

Ketika bola-bola dan mangkuk komstir kering, setang akan menjadi berat dan pelor menjadi mudah aus. Akibatnya, pengikat komstir makin kencang sendiri seiring dengan gerakan stang. Solusinya adalah ganti satu set komstir yang rusak dengan yang baru.

Apabila setelan komstir hanya kendor, maka yang perlu anda lakukan adalah mengencangkannya kembali sampai mencapai posisi yang pas, karena jika terlalu kencang juga tidak bagus. Selain mengencangkan setelannya, anda juga lebih baik melakukan cek pada mangkuk (inner race dan outer race) dan juga pelornya. Bila terdapat goresan, atau mengalami kerusakan yang parah, maka anda harus mengganti semua satu set berupa mangkuk dan pelornya.

Jika cara diatas tidak cukup ampuh maka tidak ada jalan lain, selain anda harus mengganti komstir yang rusak tersebut. Harga komstir di pasaran cukup bervariasi, anda bisa menggunakan komstir bambu sebagai alternatif.

Demikianlah, Tanda-tanda Komstir Rusak dan Gejalanya. Semoga bisa bermanfaat.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Tanda-tanda Komstir Rusak dan Gejalanya

0 comments:

Post a Comment